haridunia.com – Musim 2024/25 jadi momen spektakuler buat Ousmane Dembele. Bukan cuma jadi top skor dengan 35 gol di semua kompetisi—angka itu juga lebih banyak ketimbang total gol dalam lima musim sebelumnya bersama klub-klub lamanya. Prestasi ini bukan sekadar rekor, tapi bukti transformasi total dari winger jadi finisher mematikan.
Statistik Gol Dembele Musim Ini vs Lima Musim Sebelumnya
Musim ini, Dembele menghimpun total 35 gol dari sekitar 47-49 penampilan di semua ajang. Rinciannya: 21 gol di Ligue 1 (bersama Mason Greenwood), 8 gol di Liga Champions, +6–8 gol di Piala dan trofi lainnya.
Bandingkan dengan lima musim sebelumnya:
-
Di Barcelona dan Dortmund, Dembele total hanya mengemas sekitar 25–30 gol gabungan dalam periode yang sama.
-
Performanya sempat stagnan karena cedera dan peran winger yang kurang produktif.
-
Kini, lonjakan jadi jelas—35 gol musim ini jauh melampaui jumlah gabungan sebelumnya, alias “lebih banyak dari lima musim sebelumnya”.
Angka ini luar biasa karena menandakan konsistensi dan efisiensi waktu cetak gol.
Transformasi Peran & Efisiensi Menakjubkan
Awal Karier: Winger Kreatif tapi Inkonsisten
Di Barcelona, Dembele kerap jadi ancaman lewat kecepatan dan dribel. Sayangnya, inkonsistensi dan cedera menghambat produktivitas gol. Peran sebagai winger membuatnya lebih sering assist daripada finishing.
Perubahan Skema di PSG
Di PSG, khususnya musim ini, Luis Enrique menggeser perannya jadi semi-striker/penyelesai peluang. Perubahan ini:
-
Dekat kotak penalti → peluang jadi tinggi
-
Dominasi posisi sentral → lebih banyak tembakan
-
Tekanan tinggi memaksa lawan lengah
Efeknya, akurasi shoot meningkat drastis—conversion rate melonjak dari sekitar 13% menjadi 26%+ .
Statistik Menunjukkan Kematangan
-
Di awal 2025, Dembele cetak 15 gol dari 8 pertandingan.
-
Kontribusi di final Liga Champions: 2 assist & performa sentral saat PSG menang 5‑0.
-
Jadi top skor Liga Champions PSG dengan 8 gol.
Itu semua menunjukkan dia bukan striker oportunis, tapi pemain komplet.
Dampak Besar buat PSG dan Karier Dembele
Bawa PSG Rebut Treble
Dengan gol & assist-nya, Dembele mendukung PSG menang Liga Prancis, Piala, dan khususnya Liga Champions pertama mereka. Di final UCL, kontribusinya jadi bukti kepemimpinan di lapangan.
Pengakuan Individu & Kandidat Ballon d’Or
Musim ini, Dembele juara UNFP Player of the Year Ligue 1 dan UEFA Champions League Player of the Season. Matteo Guendouzi bahkan menyebutnya layak Ballon d’Or.
Kebangkitan Karier
Dari pemain muda bertalenta tapi tak konsisten, kini Dembele jadi ikon penyelesaian panggung besar. Umur 27, masa terbaiknya, dan reputasi striker mumpuni—membuka peluang karier baru, mungkin top-klub atau kontinuitas di PSG.
Perbandingan Skor & Konsistensi Gol
Musim | Klub | Peran | Gol all‑competitions |
---|---|---|---|
2018–19 | Barcelona | Winger | ~8–10 |
2019–20 | Barcelona | Winger | ~6–8 |
2020–21 | Barcelona | Winger | ~5–7 |
2021–22 | Barcelona | Winger | ~4–6 |
2022–23 | Barcelona | Winger | ~3–5 |
2024–25 | PSG | Semi‑Striker | 35 |
Perbedaan tajam, dari rata-rata 6–8 gol jadi 35—nyaris 5–6x lipat!
Faktor Pendukung Perubahan
Taktik Enrique yang Mendukung
Luis Enrique memberi kebebasan gerak demi shot. Sistem ini memaksimalkan potensi Dembele.
Kondisi Fisik Maksimal
Musim ini Dembele kebal cedera besar, dan pola hidup disiplin mendukung kebugarannya .
Chemistry Tim
Kerjasama dengan Mbappe (sebelum pindah), Hakimi, dan lainnya bikin ruang tembak terbuka. Assist & build-up ideal.
Mental Pemenang
Kenaikan kepercayaan diri, dukungan dari tim, dan pengakuan prestasi memacu motivasi tertinggi.
Ousmane Dembele musim 2024/25 adalah simbol kebangkitan karier. Berhasil cetak 35 gol—melewati total lima musim sebelumnya—berkat peran baru sebagai finisher tajam, efisiensi tinggi, dan kondisi matang. Kontribusinya sangat krusial buat kesuksesan PSG musim ini.
Ke depan, tantangannya adalah mempertahankan performa. Konsistensi, ketahanan fisik, dan ambisi Ballon d’Or perlu dijaga. Bagi PSG, Dembele bisa jadi aset jangka panjang—striker komplet di masa emasnya.