HariDunia.com – Setiap orang tua tentu menginginkan yang terbaik bagi anaknya. Dimana, mereka menginginkan supaya anaknya itu menjadi anak yang sholeh dan sholehah. Memang untuk mendidik anak menjadi sholeh-sholehah itu tidaklah mudah, apalagi di zaman sekarang ini banyak sekali hal-hal negatif yang bisa mempengarui kepribadian anak. Salah satu cara untuk melindungi anak dari pengaruh-pengaruh negatif itu adalah dengan menanamkan ajaran agama kepada anak sejak dini.
Sudah kewajiban sebagai orang tua terhadap anak untuk menanamkan ajaran agama yang dianut. Sehingga dengan demikian, sang anak nantinya sudah memiliki saringan/filter untuk membedakan mana hal yang baik dan yang tidak baik, atau bisa membedakan mana yang benar dan mana yang salah.
Untuk memberikan tips mendidik anak dengan konsep keagamaan, kali ini HariDunia.com akan memberikan informasi berisi cara mendidik anak secara Islami dan sesuai dengan kaidah agama. Lebih jelasnya mari kita simak poin-poin di bawah ini.
1. Orang Tua Harus Menjadi Suri Tauladan yang Baik
Ketika orang tua menginginkan anaknya menjadi sosok yang sholeh, maka orang tua ini harus mempunyai sikap yang sholeh juga. Karena seorang anak sifatnya akan menurun dari apa yang sering ia lihat.
Sebagai contoh, jika orang tuanya itu sering shalat tepat waktu dan mengaji maka anaknya ini akan melihat apa yang orang tuanya itu lakukan dan kemudian akan menirunya.
2. Memberikan Pendidikan yang Islami Sejak Dini
Hal lain yang bisa dilakukan orang tua, adalah dengan menciptakan suasana islami melalui pendidikan yang islami untuk sang anak. Seorang anak tidak akan tahu bagaimana dirinya bisa menjadi anak yang sholeh, ketika orang tuanya itu tidak mengajarkan sebuah pendidikan bersifat islami.
3. Mengajaknya Ke Pergaulan yang Islami
Suasana islami juga bisa diciptakan orang tua dengan mengajak anaknya itu ke sebuah pergaulan yang islami. Ketika anaknya ini mengenal pergaulan yang islami, maka anak ini akan mengetahui perilaku orang orang yang sholeh. Sehingga ini akan menjadi contoh anak ini di dalam berperilaku menjadi anak yang sholeh.
Baca juga: Kumpulan Artikel Tentang Parenting dan Info Wanita di Popbela.com
4. Mendidik Anak Agar Selalu Membawa Peralatan Sholat
Membiasakan anak untuk selalu membawa peralatan shalatnya sendiri kemanapun ia pergi juga merupakan salah satu cara untuk mendidik anak secara islami.
Dengan kebiasaan ini, anak Anda pun bisa tersadar akan kewajibannya sebagai umat mulim. Sehingga ketika anak ini membawa dan melihat peralatan solatnya, maka anak ini akan langsung teringat dengan kewajibannya.
5. Memberikan Kasih Sayang
Cara mendidik anak lainnya adalah dengan memberikan kasih sayang. Aqra’ bin Habis, pemuka Bani Tamim mengatakan, “Demi Allah, aku mempunyai 10 orang anak, tetapi tidak satu pun kuciumi di antara mereka.” Lalu Nabi SAWS pun memandangnya dan berkata, “Barang siapa yang tidak mengasihi, ia tidak akan dikasihi.”
6. Tidak Memisahkan Anak Dari Ibunya
Perlu diketahui bahwa ibu memiliki ikatan batin yang sangat kuat dengan anak. Karena lewat seorang ibu lah anak mendapatkan pendidikan pertamanya. Oleh karena itu, jangan pernah pisahkan anak dengan ibunya.
Bahkan, ada sebuah hadits dari Abu Ayyub mengatakan, bahwa Rasulullah Shalallahu ‘alaihi wassalam bersabda “Barang siapa memisahkan antara seorang ibu dan anaknya, niscaya Allah akan memisahkan antara dia dan orang-orang yang dicintainya pada hari kiamat.”
7. Selalu Mendoakan Anak
Bukan hanya anak saja yang diharuskan mendoakan orang tuanya, namun orang tua juga harus senantiasa mendo’akan anak. Karena salah satu do’a yang makbul adalah do’a orang tua kepada anaknya. Oleh karena itu, sebagai orang tua harus selalu mendoakan yang terbaik bagi anak-anaknya.
Itu dia 7 cara mendidik anak secara islami yang telah kami jelaskan secara komprehensif. Sebagai orang tua yang baik, Anda tentu menginginkan perlakuan yang terbaik pula untuk buah hati Anda.
Semoga dengan keinginan dan harapan agar sang anak tumbuh menjadi sosok yang sholeh dan sholehah, langkah-langkah seperti di atas yang Anda lakukan bisa membentuknya menjadi sosok sesuai harapan.
Baca juga: Menanamkan Nilai dari Asmaul Husna kepada Si Kecil Sedari Dini
