Doa Mandi Junub Dan Tata Cara Mandi Junub Yang Benar

Sebagai seorang muslim kita harus mengikuti peraturan yang benar dan sesuai Syariah agama. Dengan mengikuti Syariah agama kita akan lebih bertawakal kepada Allah dan selalu dapat pahala. Jadi jangan hanya sekedar dan tidak tahu lebih dalam mengenai kaidah islam dan apa saja peraturannya. Kebanyakan orang tidak tahu kaidah islam meliputi seluruh bagian kehidupan. Bukan hanya tentang shalat dan mengaji. Seluruh bagian kehidupan manusia sudah tertera di Al Quran termasuk mengenai mandi junub. Ada orang yang masih saja, yang penting mandi, maka akan sah untuk melakukan shalat dan membaca Al-quran. Padahal sudah tertera dalam surah Al-maidah ayat 6 yang memiliki arti “Dan jika kamu junub, mandilah kamu”. Dengan ayat tersebut berarti mandi junub benar adanya.

Mandi junub sendiri memang harus dibedakan dari mandi biasanya karena Ketika mandi biasa tidak perlu membaca doa. Sedangkan Ketika mandi junub kita harus membaca doa mandi junub. Doa mandi junub ada dua yaitu mandi junub setelah melakukan hubungan jinabah dan mandi junub untuk selesai nifas dan haid. Nah untuk doa mandi junub setelah jinabah adalah “Bismilahirohmanirohim, nawaitul ghusla lirafil hadatsil akbar minal jannabati fardlon lollahi taa’ala” artinya dengan menyebut nama Allah, saya niat mandi untuk menghilangkan hadast besar dari jinah, fardlu karena Allah Ta’ala. Kemudian untuk doa mandi junub setelah selesai nifas dan haid adalah “ Bismillahirohmanirohin nawaitu ghusla lirafil hadatsil akbar minan nifasi fardlon lillahi ta’ala: artinya dengan menyebut nama Allah aku niat mandi junub untuk menghilangkan hadast besar karena nifas fardlu karena Allah ta’ala. 

Sesuai hadist Rasululah SAW ada tata cara yang lebih baik dilakukan untuk mandi junub. Memang dengan membaca doa junub saja sudah membuat kita sah dalam mandi junub. Tetapi dengan mengkuti sunah, kita akan mendapatkan pahala dari mandi junub. Pastinya kita juga mengikuti ajaran yang dianut Nabi Muhammad. Berikut tata cara mandi junub yang bisa anda ikuti:

1. Hal yang pertama dilakukan sudah pasti membaca doa untuk mandi junub. Anda wajib hukumnya membaca doa mandi junub ini. Jika tidak, anda lebih baik mandi lagi karena tidak sah hukumnya. Untuk masalah dibacakan harus lantang atau tidak. Terpenting sudah dibaca dan tak perlu lantang.

2. Tata cara yang menurut sunnah adalah dengan mencuci tangan anda hingga 3 kali untuk membersihkan najis terlebih dahulu sebagai awalannya. Anda bisa mencuci tangah hingga ke pergelangan tangan.

3. Bersihkan bagian yang ada di tubuh dengan letaknya tidak terlihat atau Nampak jelas. Bagain tersebut adalah lubang dubur anda, kemaluan, ketiak, pusar dan bagian yang menurut anda tidak terlihat jelas. Anda sebaiknya membersihkannya juga dengan tangan kiri anda.

4. Setelah anda membersihkan bagian yang tidak terlihat jelas. Kembali lagi untuk mencuci kedua tangan tadi. Boleh sampai tiga kali lagi. Hal ini dimaksudkan untuk membersihkan tangan dari najis yang terdapat di bagian tidak terlihat. Biasanya sunnahnya juga harus diusapkan tangan ke tanah atau juga debu sekitar anda untuk lebih sunnah lagi. Kemudian baru dibilas lagi dengan air.

5. Hal atau tata cara selanjutnya adalah dengan berwudhu. Berwudhu yang dilakukan sama dengan anda berwudhu seperti biasanya. Mulai mandi seluruh tubuh jika sudah dimulai dengan bagian tubuh kanan.